Sabtu, 29 Juni 2013

Kalo miskin jangan iri!!

Huff... betapa panasnya jakarta siang ini. Membuatku ingin membuka baju untuk menghilangkan hawa panas. Tapi setelah kumelihat pakaianku yang sobek sana sini, sama aja ama telanjang. kuurungkan niatku.
"Yang kubutuhkan adalah berteduh" pikirku.

Hmhhhh betapa sejuknya berteduh di sebuah pohon rindang di tepi tratoar walaupun sinar matahari tetap menerobos melalui dedaunan.

Banyak manusia2 lalu lalang didepanku... tapi tak satupun menoleh apalagi memberi senyuman.
"Sombong kali kalian, kalian pikir aku sampah............" aku terdiam sejenak....

Ya, sampah, aku memang sampah diantara orang2 yang berpakaian trendi dan wangi, rumahku adalah sampah diantara tingginya bangunan yang menjulang, pekerjaanku adalah sampah diantara orang2 kantoran...

Ya... aku hanyalah seorang tukang sampah, yang hanya ditemani sebuah gerobak reot... itupun kubuat dari sampah2.

"Persetan kalian"
Umpatku di dalam hati melihat satu dua orang menutup hidungnya... tak tahan dengan bau sampah.
"Gaya kali kalian tutup hidung, padahal itu sampah kalian, kondom kalian, pembalut kalian! "

Ya sudahlah, lebih baik kulanjutkan perjalananku menuju rezki berikutnya, tempat sampah berikutnya.

Dalam langkahku, kucoba memperhatikan irama ibukota.
Ahhhhhh... cantiknya kalian wahai gadis2 yang baru mekar... andaikan anakku yang pria mendapat pacar seperti kalian, mungkin ia tidak malu lagi dengan teman2nya.

Ahhhh... betapa riangnya anak2 muda dengan pakaian yang tak pernah ketinggalam zaman, menenteng belekberi, andai anak wanitaku seperti itu... mungkin ia akan tersenyum padaku.

Ahhhhh... ibu2 yang membawa mobil sendiri, dibadannya yang tak lekang dimakan usia bergantungan bermacam perhiasan... andai istriku seperti itu, mungkin akan makin sayang ia padaku

Ahhhh... bapak2 kantoran, memakai sopir... andai saja itu aku....

"** Persetan dengan dunia!! !!! Kenapa aku miskin beginiiiiii !!!!"

Jadi malas aku pulang ke rumah, muak dengan kemiskinan ini. Aku iri.

Malam hari 

Hari berangsur malam.... perlahan ibukota membuka tabir dunia malamnya... kumelihat gerobak sampahku yang tidak penuh seperti hari biasanya.
nasibbbb nasibbbb.

Hmmmm.... tak ada salahnya aku juga ikut menikmati dunia malam kan, walau dengan caraku sendiri. Hehehe.

Duduk di pinggir tratoar, dengan sebatang rokok di bibirku... mataku mulai melihat gaya malam ibukota....

Hmmm... pemuda2 seumuran anak lelakiku mulai berkumpul dengan kendaraan2 mahal mereka. Aku tersenyum, andai itu anakku.
Tapi senyumku hilang disaat kumelihat mereka mengeluarkan minuman keras, disaat kumendengar cerita bangga mereka yg telah berhasil merenggut keperawanan pasangannya. Kucoba mengalihkan pandangan.

Hmmm... kulihat para wanita remaja seusia anak perempuanku... tertawa riang di pusat2 perbelanjaan. Aku tersenyum, andai disana ada anak gadisku. Tapi senyumku hilang melihat pakaian mereka yang seakan2 kekurangan uang untuk menutup aurat mereka. Dan disaat bapak2 gendut botak merayu mereka, dibalas dengan senyum genit mengundang. Kucoba mengalihkan pandangan.

Hmmm... kulihat ibu2 seumuran istriku berkumpul dengan rekan2nya.. masing2 membawa anak lelaki remaja mereka.... tapi... kenapa ibu dan anak sangat mesra... ciuman.. pelukan... apakah benar anak mereka? Atau, inikah yang namanya tante girang?

Akupun melihat pria berumur tua di atas mobil sedang bercumbu dengan anak gadis seusia anak mereka...

Aku bergidik... air mataku perlahan jatuh.......

Akupun berdiri untuk membereskan pekerjaanku, dan ingin langsung pulang.

Tak sabar rasanya aku pulang, yang akan disambut oleh senyuman istriku yang mulai keriput kulitnya, dan disuguhi sepiring gorengan segelas kopi, sambil mendengarkan senandung anak2ku yang sedang mengaji...

Aku tak sabar segera pulang... menjemput kebahagiaan itu

Minggu, 23 Juni 2013

JADI ORANG GEDE MENYENANGKAN TAPI SUSAH DIJALANIN.

VERSI COWOK

Kalo aku udah gede aku pengen kerja di Multinasional company. Aku bekerja di gedung tinggi. Ngomong English setiap hari. Rambut klimis, sepatu mengkilat kayak orang penting. Tapi ngerjain pekerjaan yang kurang penting. Jadi tukang fotocopy, bawain laptop, beres2 kertas. Gak masalah kerja 15 jam sehari. Tidur cuma 5 jam sehari… Masalahnya, gaji cuma tahan sampe tanggal 15. Untung di warteg bisa makan dulu bayar belakangan. Tapi sayang gak berlaku untuk beli pulsa. JADI ORANG GEDE MENYENANGKAN TAPI SUSAH DIJALANIN.

VERSI CEWE

Kalo aku udah gede aku mo jadi eksmud. Mo jadi bos. Hari-hari ngomong campur bahasa inggris. Tiap jumat, pulang kantor nongkrong bareng sesama eksmud. Ngomogin proyek besar biar keliatan sukses. Suara agak digede-in biar kedengeran cewe dimeja sebelah. Kalo weekend sarapan di cafe sambil sibuk laptopan. Pesen kopi secangkir harga  40ribuan. Minumnya pelan2 biar tahan sampe siang, demi WiFi gratis. Kalo tanggal tua pagi-siang-malem makannnya mi instan. Kalo mo nelpon bisanya cuman miscall. JADI ORANG GEDE MENYENANGKAN TAPI SUSAH DIJALANIN.

Template by:

Free Blog Templates